“Mari berkelana merilis makna bersamaku
Tuntaskan setiap pertemuan yang menggebu
Rasakan takdir membawaku pada dekapmu
Karena rindu tak tersamar oleh waktu”
Itulah kutipan sastra yang sarat makna pada buku di atas. Kita harus ingat bahwa sekolah adalah wadah untuk melatih dan mengembangkan keterampilan peserta didik agar siap menghadapi berbagai dinamika kehidupan. Salah satu kemampuan terpenting yang harus disiapkan adalah kemampuan berkarya dan berkolaborasi. Untuk itu, pembelajaran di sekolah harus mendukung proses penciptaan karya sehingga mengarah pada pengembangan potensi peserta didik termasuk karya dalam bidang tulis menulis. Tanggung jawablah yang menjadi dasar penerbitan buku antologi cerita pendek ini.
Kepala SMAN 1 Sampang, Moh Sukardi sangat mengapresiasi dan bangga yang luar biasa. Di tengah berbagai tantangan pembelajaran daring, guru dan siswa SMAN 1 Sampang tetap berkolaborasi dengan maksimal untuk menghasilkan karya-karya terbaik. Buku Antologi Cerpen ini menjadi salah satu bukti keberhasilan proses pembelajaran di sekolah.
“Kami berharap terbitnya buku ini dapat menjadi inspirasi bagi seluruh warga SMAN 1 Sampang khususnya dan masyarakat pada umumnya, sehingga akan menyusul pula buku-buku selanjutnya yang akan menambah warna daftar bacaan bagi generasi muda,” ujar beliau
“Di atas semua ungkapan rasa, kami mengucap syukur Alhamdulillah, hanya karena seizin Allah SWT, proses penerbitan buku ini dapat berjalan lancar. Selamat kepada para guru yang telah berhasil memotivasi diri dan dan siswanya, sehingga lahir tulisan-tulisan sastra yang sarat makna ini. Semoga buku ini bisa menjadi pelecut semangat para penulisnya untuk terus berkarya dan menebar manfaat,” ungkapnya
Semoga bermanfaat …. (syafara)
Jadilah yang pertama berkomentar di sini